Kategori
Edukasi

60 Contoh Soal Menjauhi Pergaulan Bebas dan Perbuatan Zina untuk Melindungi Harkat dan Martabat Manusia PAI Kelas 10

60 contoh soal pilihan ganda Bab 6 PAI kelas 10 SMA/SMK tentang Menjauhi Pergaulan Bebas dan Perbuatan Zina untuk Melindungi Harkat dan Martabat Manusia lengkap dengan kunci jawabannya.

Berikut 60 contoh soal pilihan ganda Bab 6 Menjauhi Pergaulan Bebas dan Perbuatan Zina untuk Melindungi Harkat dan Martabat Manusia, PAI kelas 10 SMA/SMK lengkap dengan kunci jawabannya.

1. Zina secara etimologis berasal dari kata “zana – yazni” yang merujuk pada hubungan badan antara laki-laki dan perempuan yang telah balig tanpa ikatan pernikahan yang sah menurut Islam. Namun, jika dilihat dari perspektif terminologi syariat, zina lebih luas diartikan sebagai perbuatan keji (fahisyah). Dari kedua pengertian tersebut, manakah yang paling akurat mencerminkan esensi larangan zina dalam Islam?
A. Zina adalah segala bentuk sentuhan fisik antara laki-laki dan perempuan non-muhrim.
B. Zina semata-mata diartikan sebagai perbuatan seksual di luar nikah yang dilakukan oleh individu yang belum atau sudah menikah.
C. Zina adalah perilaku yang melanggar norma kesopanan dalam interaksi sosial antara dua jenis kelamin.
D. Zina secara harfiah adalah perbuatan keji, dan secara istilah adalah hubungan suami istri di luar ikatan pernikahan, baik pelaku sudah menikah maupun belum.
E. Zina hanyalah konsep hukum pidana yang diatur dalam KUHP untuk perbuatan persetubuhan di luar perkawinan.
Kunci Jawaban: D

2. Al-Quran Surah Al-Isra’ ayat 32 dengan tegas melarang umat Islam untuk “mendekati zina.” Frasa “jangan mendekati” dalam ayat tersebut memiliki makna yang mendalam dan bukan sekadar larangan langsung terhadap perbuatan zina itu sendiri. Mengapa larangan ini diformulasikan demikian, dan apa implikasinya bagi perilaku seorang Muslim?
A. Larangan ini menunjukkan bahwa zina adalah dosa kecil yang bisa dihindari dengan menjauhi pemicunya.
B. Larangan mendekati zina adalah peringatan untuk menjauhi segala hal yang berpotensi merangsang syahwat dan dapat mengantarkan pada perbuatan zina.
C. Frasa ini menyiratkan bahwa keinginan untuk berzina masih diperbolehkan selama tidak ada tindakan fisik yang terjadi.
D. Ayat tersebut hanya berlaku untuk mereka yang belum menikah sebagai bentuk pencegahan dini.
E. Larangan ini bertujuan agar masyarakat tidak menyinggung isu-isu sensitif terkait seksualitas secara terbuka.
Kunci Jawaban: B

3. Dalam hukum Islam, status pernikahan seorang pelaku zina sangat menentukan jenis hukuman yang akan dijatuhkan. Zina dibedakan menjadi zina muhsan dan zina ghairu muhsan. Jika seorang laki-laki dan perempuan yang keduanya sudah menikah secara sah kemudian melakukan perbuatan zina, hukuman apakah yang akan mereka terima menurut syariat Islam?
A. Hukuman dera 100 kali dan pengasingan.
B. Hukuman dera 100 kali.
C. Hukuman rajam hingga meninggal dunia.
D. Hukuman dera 100 kali diikuti dengan hukuman rajam.
E. Hukuman penjara sesuai ketentuan KUHP.
Kunci Jawaban: C

4. Berbeda dengan zina muhsan, zina ghairu muhsan terjadi ketika pelaku zina belum terikat dalam pernikahan yang sah. Apabila seorang perjaka dan seorang gadis melakukan perbuatan zina, hukuman apa yang berlaku bagi mereka dalam pandangan syariat Islam?
A. Rajam hingga meninggal dunia.
B. Dera 100 kali.
C. Dera 100 kali dan pengasingan dari wilayah tempat tinggalnya.
D. Dera 100 kali dan denda sejumlah harta.
E. Penjara selama 9 bulan sesuai KUHP.
Kunci Jawaban: C

5. Hukum pidana di Indonesia, melalui Pasal 284 KUHP, juga mengatur tentang perbuatan zina. Namun, terdapat perbedaan signifikan dalam definisi dan mekanisme penuntutan dibandingkan dengan hukum Islam. Dalam konteks KUHP, kapan suatu perbuatan zina dapat dituntut secara hukum?
A. Setiap kali terjadi hubungan badan di luar nikah, tanpa memandang status pernikahan pelakunya.
B. Hanya jika perbuatan zina tersebut dilakukan oleh laki-laki dan perempuan yang salah satu atau keduanya sudah menikah, dan ada pengaduan dari pasangan yang dirugikan.
C. Jika terdapat empat orang saksi yang melihat langsung kejadian zina.
D. Apabila salah satu pelaku adalah anak di bawah umur atau orang dengan gangguan jiwa.
E. Ketika ada indikasi kehamilan tanpa suami yang sah.
Kunci Jawaban: B

6. Pembuktian perbuatan zina dalam hukum Islam memiliki kriteria yang sangat ketat untuk menghindari fitnah dan kesalahan dalam penjatuhan hukuman. Salah satu alat bukti yang paling krusial adalah kesaksian. Berapa jumlah saksi yang diperlukan untuk membuktikan perbuatan zina menurut kesepakatan ulama, dan bagaimana kualifikasi saksi tersebut?
A. Dua orang saksi laki-laki yang beragama Islam dan adil.
B. Tiga orang saksi dari berbagai latar belakang, asalkan mereka jujur.
C. Empat orang saksi laki-laki Muslim, balig, berakal sehat, memiliki daya ingat baik, dapat berbicara, melihat, dan adil.
D. Satu orang saksi perempuan yang sangat terpercaya dan dua orang saksi laki-laki.
E. Tidak ada batasan jumlah saksi, asalkan kesaksiannya meyakinkan hakim.
Kunci Jawaban: C

7. Selain kesaksian, pengakuan pelaku juga merupakan salah satu alat bukti yang sah dalam penetapan hukuman zina. Namun, terdapat perbedaan pandangan di antara mazhab-mazhab fikih mengenai jumlah pengakuan yang diperlukan. Menurut Imam Abu Hanifah dan para pengikutnya, bagaimana syarat pengakuan agar hukuman zina dapat diterapkan?
A. Satu kali pengakuan saja sudah cukup, asalkan dilakukan di hadapan hakim.
B. Dua kali pengakuan yang konsisten dalam satu sesi persidangan.
C. Empat kali pengakuan yang dikemukakan satu per satu di tempat yang berbeda-beda.
D. Pengakuan harus disertai dengan sumpah di atas Al-Quran.
E. Pengakuan harus dikuatkan dengan bukti fisik lainnya.
Kunci Jawaban: C

8. Qarinah, atau indikasi, juga bisa menjadi salah satu bukti dalam penetapan hukuman zina, khususnya dalam kasus tertentu. Kapan qarinah berupa kehamilan dapat digunakan sebagai bukti perbuatan zina dan berakibat pada penjatuhan hukuman had?
A. Setiap kehamilan yang tidak direncanakan.
B. Jika seorang perempuan hamil dan suaminya menyangkal paternity.
C. Apabila seorang perempuan hamil tanpa memiliki suami yang sah dan tidak dapat memberikan alasan yang syar’i.
D. Ketika kehamilan terjadi di luar hubungan pernikahan yang baru saja dibatalkan.
E. Qarinah kehamilan tidak pernah bisa menjadi bukti tunggal untuk perbuatan zina.
Kunci Jawaban: C

9. Perilaku “mendekati zina” sangat dilarang karena dapat merangsang syahwat dan mengantarkan pada perbuatan zina itu sendiri. Dari pilihan berikut, manakah contoh perilaku yang paling jelas dan langsung masuk dalam kategori “mendekati zina”?
A. Berdiskusi tentang masalah hubungan sosial antar lawan jenis di tempat umum yang ramai.
B. Berpacaran, berduaan di tempat sepi, atau melakukan kontak fisik yang tidak semestinya antara laki-laki dan perempuan non-muhrim.
C. Membaca berita atau artikel ilmiah tentang biologi reproduksi manusia.
D. Mengenakan pakaian yang rapi dan sopan namun mengikuti tren mode terkini.
E. Menghadiri acara keagamaan yang melibatkan banyak orang dari berbagai kalangan.
Kunci Jawaban: B

10. Mengapa perbuatan zina dianggap sebagai “perbuatan yang sangat keji dan menempuh jalan yang sangat buruk” dalam pandangan Islam, bahkan mendekatinya saja sudah dilarang?
A. Karena zina adalah pelanggaran terhadap hukum negara yang dapat berujung pada hukuman penjara.
B. Karena perbuatan zina dapat menyebabkan munculnya rasa tidak nyaman di lingkungan sosial.
C. Karena zina dapat menimbulkan berbagai akibat negatif seperti tercerabutnya akar kekeluargaan, penyebaran penyakit menular, merajalelanya nafsu, dan degradasi moral.
D. Karena zina hanya menyenangkan sesaat dan tidak memberikan kebahagiaan jangka panjang.
E. Karena zina dianggap melanggar etika pergaulan modern yang mengedepankan kebebasan individu.
Kunci Jawaban: C

11. Perbuatan zina itu sendiri merupakan penyimpangan dalam penyaluran kebutuhan biologis manusia. Jika seks dalam pandangan Islam adalah sesuatu yang suci, bagaimana penyimpangan ini mengubah persepsi terhadap seksualitas dan apa dampak umumnya?
A. Penyimpangan ini menjadikan seks sebagai sesuatu yang kotor, menjijikkan, dan berpotensi menimbulkan berbagai penyakit serta kerusakan sosial.
B. Penyimpangan ini menunjukkan bahwa Islam tidak mengakui kebutuhan seksual manusia.
C. Dampaknya hanya terbatas pada individu yang melakukannya tanpa memengaruhi masyarakat luas.
D. Persepsi terhadap seksualitas menjadi lebih terbuka dan liberal.
E. Hal ini hanya berdampak pada aspek spiritual tanpa konsekuensi fisik atau sosial.
Kunci Jawaban: A

12. Dalam konteks pemenuhan syarat penjatuhan hukuman bagi pelaku zina menurut ketentuan Islam, salah satu kriteria penting adalah bahwa pelakunya haruslah mukalaf. Apa implikasi dari persyaratan ini terhadap seseorang yang melakukan hubungan seksual di luar pernikahan namun belum mencapai usia balig atau tidak memiliki akal sehat?
A. Mereka tetap dapat dituntut pidana zina secara syar’i tetapi dengan hukuman yang lebih ringan.
B. Mereka tidak dapat dituntut dalam pelanggaran perbuatan zina secara syar’i karena belum mukalaf.
C. Mereka akan dikenakan hukuman had apabila ada saksi yang kuat, terlepas dari status mukalafnya.
D. Mereka akan diproses melalui sistem peradilan anak atau rehabilitasi mental.
E. Status mukalaf hanya relevan untuk pelaku laki-laki, bukan perempuan.
Kunci Jawaban: B

13. Salah satu syarat penting agar pelaku zina dapat dikenakan hukuman had dalam Islam adalah bahwa perbuatan tersebut dilakukan secara sadar dan tanpa paksaan. Jika salah satu pihak merasa terpaksa, bagaimana statusnya dalam hukum syariat Islam?
A. Kedua belah pihak akan tetap dikenakan hukuman, namun pihak yang terpaksa mendapatkan keringanan.
B. Pihak yang terpaksa dianggap sebagai pelaku dan dikenakan hukuman, sedangkan pihak yang memaksa dilepaskan.
C. Pihak yang terpaksa tidak dikenakan hukuman karena ia adalah korban, sementara pelaku yang memaksa tetap dikenakan hukuman had.
D. Keduanya tidak akan dikenakan hukuman karena kurangnya unsur kesukarelaan.
E. Kasus tersebut akan diproses sebagai tindakan kriminal lain, bukan zina.
Kunci Jawaban: C

14. Kita mengetahui bahwa Islam melarang segala bentuk perilaku yang dapat “merangsang jiwa dan nafsu” untuk mendekati zina. Jika suatu larangan tidak secara langsung terkait dengan rangsangan yang kuat, seperti larangan mendekati zina, maka bagaimana biasanya rumusan larangan tersebut dalam Islam?
A. Larangan tersebut akan menggunakan frasa yang lebih lembut atau anjuran.
B. Larangan tersebut akan langsung tertuju pada perilaku itu sendiri, tanpa frasa “mendekati.”
C. Larangan tersebut akan disertai dengan penjelasan mendalam mengenai konsekuensi spiritual saja.
D. Larangan tersebut akan bersifat opsional, tergantung pada individu.
E. Tidak ada perbedaan dalam rumusan larangan, semua larangan memiliki tingkat urgensi yang sama.
Kunci Jawaban: B

15. Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) menganggap hubungan badan di luar perkawinan sebagai zina. Namun, terdapat batasan yang jelas mengenai perbuatan zina mana yang dapat dihukum di bawah KUHP. Apakah batasan tersebut?
A. Hanya perbuatan zina yang dilakukan oleh orang yang belum menikah.
B. Perbuatan zina yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan yang sudah menikah, dan tuntutan hanya dapat dilakukan oleh salah satu pasangan yang merasa tercemar.
C. Setiap hubungan seks di luar nikah yang diketahui oleh publik.
D. Zina yang mengakibatkan kehamilan di luar nikah.
E. Hanya zina yang dilakukan di tempat umum dan mengganggu ketertiban umum.
Kunci Jawaban: B

16. Dalam bukti kesaksian untuk kasus zina, kriteria saksi sangatlah penting. Selain jumlahnya yang harus empat orang laki-laki, terdapat kriteria lain yang bersifat kualitatif. Mengapa saksi harus memiliki sifat “adil” (adalah), dan apa artinya dalam konteks kesaksian zina?
A. Adil berarti saksi tidak boleh memiliki hubungan kekerabatan dengan terdakwa.
B. Adil berarti saksi tidak boleh memberikan kesaksian yang memberatkan terdakwa.
C. Adil berarti saksi adalah orang yang jujur, tidak pernah berbohong, dan bertakwa, sehingga kesaksiannya dapat dipercaya sepenuhnya.
D. Adil berarti saksi harus netral dan tidak memiliki emosi apa pun saat memberikan kesaksian.
E. Adil berarti saksi harus berpendidikan tinggi dan memiliki status sosial yang baik.
Kunci Jawaban: C

17. Di antara berbagai contoh perilaku mendekati zina yang disebutkan, “berhayal dan berimajinasi tentang aurat lawan jenis” serta “melihat konten atau tayangan video yang merangsang nafsu syahwat” merupakan contoh yang melibatkan pikiran dan indra penglihatan. Mengapa tindakan-tindakan ini termasuk dalam kategori mendekati zina, meskipun belum ada kontak fisik?
A. Karena hal tersebut dapat secara langsung memicu keinginan dan dorongan untuk melakukan zina yang sebenarnya.
B. Karena semua bentuk imajinasi dan penglihatan dianggap dosa besar dalam Islam.
C. Karena pemerintah melarang akses terhadap konten-konten tersebut.
D. Karena hal tersebut hanya buang-buang waktu dan tidak produktif.
E. Karena tindakan ini menunjukkan ketidakpedulian terhadap privasi orang lain.
Kunci Jawaban: A

18. Mengenakan pakaian yang tidak menutupi aurat, terbuat dari bahan tipis dan transparan, serta memperlihatkan lekuk tubuh perempuan dapat menggoda lawan jenis. Mengapa jenis pakaian ini dianggap sebagai salah satu contoh perilaku “mendekati zina”?
A. Karena pakaian tersebut dianggap tidak fashionable dan ketinggalan zaman.
B. Karena pakaian tersebut secara tidak langsung dapat membangkitkan syahwat dan mendorong perilaku zina.
C. Karena mengenakan pakaian seperti itu melanggar aturan berpakaian di tempat umum.
D. Karena pakaian tersebut tidak nyaman dan tidak praktis untuk aktivitas sehari-hari.
E. Karena setiap jenis pakaian yang mencolok otomatis dianggap mendekati zina.
Kunci Jawaban: B

19. Zina ghairu muhsan memiliki dua kemungkinan hukuman tergantung status pelaku. Jika pelaku zina ghairu muhsan adalah janda dan duda, hukuman apa yang berlaku bagi mereka?
A. Hanya diasingkan dari wilayah tempat tinggalnya.
B. Dera 100 kali.
C. Dera 100 kali dan hukuman rajam hingga meninggal dunia.
D. Hukuman penjara selama 9 bulan.
E. Dera 100 kali dan denda.
Kunci Jawaban: C

20. Menelaah isi dan kandungan Q.S. al-Isra’/17:32, ayat ini secara eksplisit melarang mendekati zina dan menyebutnya sebagai “perbuatan yang sangat keji dan melampaui batas dalam ukuran apa pun, serta merupakan jalan yang sangat buruk.” Apa makna “jalan yang sangat buruk” dalam konteks ayat ini terkait dengan penyaluran kebutuhan biologis manusia?
A. Mengacu pada kesulitan logistik untuk melakukan perbuatan zina.
B. Menunjukkan bahwa zina adalah cara yang tidak efisien untuk mendapatkan kepuasan.
C. Berarti zina adalah metode yang tidak sah dan merusak untuk memenuhi kebutuhan biologis, yang seharusnya disalurkan melalui pernikahan yang sah.
D. Menyinggung bahwa perbuatan zina tidak akan membawa keuntungan finansial.
E. Menggambarkan bahwa zina akan menyebabkan seseorang tersesat di jalan.
Kunci Jawaban: C

21. Sayyid Qutb menjelaskan beberapa keburukan mendasar dari perbuatan zina. Salah satu keburukan tersebut berkaitan dengan nasab atau garis keturunan. Mengapa ketidakjelasan nasab yang diakibatkan oleh zina dianggap sebagai keburukan yang signifikan?
A. Karena menyulitkan pencatatan sipil di pemerintahan.
B. Karena dapat menyebabkan hilangnya kepercayaan terkait kehormatan anak yang dilahirkan.
C. Karena berpotensi menimbulkan perselisihan dalam pembagian warisan antar saudara.
D. Karena menghambat proses adopsi anak dalam keluarga.
E. Karena membuat seseorang tidak memiliki identitas keagamaan yang jelas.
Kunci Jawaban: B

22. Menurut Imam Sayuti, perbuatan zina menimbulkan enam dampak negatif bagi pelakunya, tiga di dunia dan tiga di akhirat. Salah satu dampak di dunia adalah menghilangkan kewibawaan. Bagaimana dampak ini secara konkret termanifestasi dalam kehidupan sosial pelaku zina?
A. Pelaku akan kesulitan mendapatkan pekerjaan layak.
B. Pelaku akan kehilangan kehormatan, martabat, dan harga dirinya di mata masyarakat, bahkan bisa dianggap menjijikkan.
C. Pelaku akan dihukum denda sejumlah uang oleh pihak berwenang.
D. Pelaku akan secara otomatis dikeluarkan dari lingkungan tempat tinggalnya.
E. Pelaku akan kehilangan seluruh aset yang dimilikinya.
Kunci Jawaban: B

23. Dampak negatif zina di dunia menurut Imam Sayuti juga mencakup menyebabkan kefakiran. Logika apa yang mendasari hubungan antara perbuatan zina dan kemiskinan bagi pelakunya?
A. Zina adalah perbuatan yang memakan banyak waktu sehingga menghalangi produktivitas kerja.
B. Pelaku zina cenderung boros dan tidak akan ragu mengeluarkan biaya besar untuk memuaskan nafsunya, sehingga menguras harta.
C. Zina selalu melibatkan praktik suap-menyuap yang merugikan finansial.
D. Perbuatan zina secara langsung menarik kutukan kemiskinan dari langit.
E. Pelaku zina akan kehilangan dukungan finansial dari keluarga.
Kunci Jawaban: B

24. Imam Sayuti menyebutkan memperpendek umur sebagai dampak duniawi dari zina, mengaitkan hal ini dengan risiko kesehatan seperti penyakit menular seksual (HIV/AIDS dan kanker) sebagai penyebab utama. Ini menunjukkan bahwa:
A. Zina secara langsung mengurangi usia biologis seseorang tanpa ada perantara.
B. Zina hanya memperpendek umur jika dilakukan oleh pasangan yang tidak setia.
C. Konsekuensi fisik dari zina, khususnya penyakit menular seksual, dapat membahayakan nyawa dan berujung pada kematian.
D. Memperpendek umur adalah metafora untuk hilangnya keberkahan hidup.
E. Pernyataan ini hanya berlaku untuk zina yang dilakukan di lingkungan yang tidak bersih.
Kunci Jawaban: C

25. Salah satu dampak negatif yang akan ditanggung pelaku zina di akhirat adalah mendapatkan murka Allah Swt. Mengapa perbuatan zina dianggap sedemikian besar dosanya sehingga memicu murka Allah?
A. Karena zina adalah pelanggaran terhadap peraturan masyarakat.
B. Karena zina melanggar hak asasi manusia untuk memilih pasangannya.
C. Karena zina merupakan dosa besar yang melanggar batasan-batasan dan perintah Allah.
D. Karena zina selalu melibatkan perbuatan maksiat lainnya seperti minum khamr.
E. Karena zina menyebabkan ketidaknyamanan bagi malaikat pencatat amal.
Kunci Jawaban: C

26. Di akhirat, pelaku zina juga akan mendapat hisab yang buruk. Pada yaumul hisab, mereka akan diperlihatkan betapa besarnya dosa zina yang pernah mereka lakukan. Apa tujuan utama dari diperlihatkannya hisab yang buruk ini kepada pelaku zina?
A. Agar mereka merasa puas dengan perbuatan yang pernah dilakukan.
B. Agar mereka menyesali perbuatannya dan menyadari bobot dosa yang telah mereka pikul.
C. Agar Allah menunjukkan keadilan-Nya di hadapan seluruh makhluk.
D. Agar manusia lain di akhirat mengambil pelajaran dari nasib mereka.
E. Agar mereka memiliki kesempatan untuk bertaubat di akhirat.
Kunci Jawaban: B

27. Dampak akhirat yang paling berat bagi pelaku zina adalah mendapat siksa yang pedih. Ini menunjukkan bahwa Islam sangat serius dalam melarang dan memberikan konsekuensi bagi perbuatan zina. Implikasi dari ancaman siksa yang pedih ini adalah:
A. Setiap dosa besar akan mendapatkan siksa yang setara dengan zina.
B. Zina adalah salah satu dosa terbesar yang konsekuensinya sangat berat di akhirat.
C. Siksa yang pedih adalah hukuman yang universal untuk semua jenis pelanggaran.
D. Konsep siksa pedih hanya berlaku bagi mereka yang tidak beriman.
E. Siksa ini hanya akan ditimpakan jika pelaku zina tidak pernah bertaubat di dunia.
Kunci Jawaban: B

28. Selain dampak yang disebutkan oleh Imam Sayuti, beberapa akibat lain dari perbuatan zina adalah anak hasil perbuatan zina tidak dapat dinasabkan kepada garis keturunan ayah biologisnya. Apa konsekuensi hukum syariat dari ketidakjelasan nasab ini, terutama jika anak tersebut berjenis kelamin perempuan?
A. Anak tersebut akan kehilangan haknya untuk pendidikan.
B. Anak tersebut tidak dapat mewarisi harta dari ibu biologisnya.
C. Anak perempuan tersebut akan mengalami persoalan perwalian saat pernikahannya.
D. Anak tersebut akan otomatis menjadi yatim piatu di mata hukum.
E. Anak tersebut akan mendapatkan sanksi sosial dari masyarakat.
Kunci Jawaban: C

29. Hadis Rasulullah Saw. yang diriwayatkan oleh Tirmidzi menyatakan bahwa “Jika seseorang telah berzina, maka iman itu keluar dari dirinya seakan-akan dirinya sedang diliputi gumpalan awan (di atas kepalanya). Jika ia lepas dari zina, maka iman itu akan kembali kepadanya.” Apa pesan utama dari hadis ini mengenai hubungan antara zina dan keimanan?
A. Zina secara permanen menghilangkan iman seseorang dari hati.
B. Zina adalah dosa yang sangat besar yang mengikis keimanan, meskipun keimanan dapat kembali jika pelakunya berhenti berzina.
C. Iman adalah sesuatu yang bersifat fisik dan dapat keluar masuk dari tubuh.
D. Hadis ini hanya berlaku untuk mereka yang melakukan zina secara berulang-ulang.
E. Pelaku zina tidak akan pernah bisa mendapatkan kembali imannya.
Kunci Jawasan: B

30. Q.S. an-Nur/24: 2 menjelaskan bahwa pezina perempuan dan pezina laki-laki harus didera seratus kali, dan belas kasihan tidak boleh menghalangi pelaksanaan hukum Allah. Mengapa Al-Qur’an secara spesifik menekankan agar tidak ada belas kasihan yang menghalangi eksekusi hukuman ini?
A. Agar hukuman terlihat lebih brutal dan menakutkan.
B. Agar pelaksanaan hukuman menjadi pelajaran dan efek jera bagi orang lain untuk tidak meniru perbuatan zina.
C. Agar hakim atau pihak berwenang tidak merasa bersalah saat menjatuhkan hukuman.
D. Karena belas kasihan dianggap sebagai kelemahan dalam menegakkan hukum.
E. Karena Allah tidak memiliki sifat belas kasihan terhadap pendosa.
Kunci Jawaban: B

31. Pergaulan bebas didefinisikan sebagai tindakan atau sikap individu atau kelompok yang tidak terkontrol dan dibatasi oleh aturan serta norma masyarakat. Kartono, seorang sosiolog, mengidentifikasinya sebagai gejala patologis sosial pada remaja. Bagaimana hubungan antara pergaulan bebas dan perbuatan zina dalam konteks ini?
A. Pergaulan bebas adalah bentuk perbuatan zina itu sendiri.
B. Pergaulan bebas adalah penyebab utama yang dapat mendorong seseorang terjerumus ke dalam perbuatan zina.
C. Zina adalah bentuk pergaulan bebas yang paling tidak berbahaya.
D. Pergaulan bebas hanya terbatas pada interaksi sosial tanpa ada implikasi fisik.
E. Pergaulan bebas dan zina adalah dua konsep yang tidak berhubungan.
Kunci Jawaban: B

32. QS. An-Nur/24:2 menjelaskan hukuman dera 100 kali bagi pelaku zina. Namun, jika pelaku zina sudah muḥșan (pernah menikah), maka hukuman rajam diterapkan. Mengapa ada perbedaan hukuman antara pelaku zina yang sudah menikah dan yang belum?
A. Hukuman rajam diberikan untuk menunjukkan bahwa dosa zina lebih besar bagi orang yang sudah menikah karena dianggap mengkhianati janji suci pernikahan.
B. Hukuman dera lebih ringan karena pelaku yang belum menikah dianggap tidak sepenuhnya paham dosa zina.
C. Rajam hanya berlaku jika pelaku zina memiliki banyak harta.
D. Hukuman dera adalah hukuman tradisional, sedangkan rajam adalah hukuman modern.
E. Perbedaan hukuman ini tergantung pada keputusan hakim di setiap kasus.
Kunci Jawaban: A

33. Proses penetapan hukuman dan vonis bersalah atas perbuatan zina dalam Islam sangat sulit, bahkan hampir mustahil terpenuhi kecuali atas pengakuan yang bersangkutan, dan itu pun dengan syarat-syarat yang ketat. Mengapa Islam memberlakukan syarat pembuktian yang sedemikian ketat untuk zina?
A. Untuk mempersulit penegakan hukum syariat Islam.
B. Untuk melindungi privasi individu dari tuduhan yang tidak berdasar dan menghindari fitnah.
C. Karena Islam tidak ingin ada hukuman yang dijatuhkan bagi pelaku zina.
D. Karena zina dianggap sebagai dosa pribadi yang tidak perlu diungkapkan ke publik.
E. Untuk memberikan kesempatan kepada pelaku zina agar dapat lolos dari hukuman.
Kunci Jawaban: B

34. Siapakah yang memiliki hak untuk menerapkan hukuman had zina dalam konteks syariat Islam, terutama di wilayah yang menerapkan syariat Islam sebagai hukum positif?
A. Setiap individu Muslim yang merasa berhak.
B. Hanya ulama atau tokoh agama setempat.
C. Khalifah (kepala negara) atau orang-orang yang ditugasi olehnya.
D. Keluarga korban atau pihak yang merasa dirugikan.
E. Masyarakat melalui musyawarah dan mufakat.
Kunci Jawaban: C

35. Selain saksi dan pengakuan pelaku, ada empat hal yang dapat dijadikan bukti sebelum memutuskan hukuman bagi pelaku zina secara umum. Namun, dalam kasus perzinaan secara spesifik, hanya dua yang dianggap sebagai alat bukti utama. Apakah kedua alat bukti utama tersebut?
A. Sumpah dan dokumen.
B. Saksi dan sumpah.
C. Pengakuan dan dokumen.
D. Saksi (empat orang) dan pengakuan pelaku.
E. Dokumen dan sumpah.
Kunci Jawaban: D

36. Dalam kitab fikih, menuduh orang lain berbuat zina tanpa bukti disebut qadf. Jika seorang penuduh tidak mampu menghadirkan empat orang saksi yang memenuhi syarat untuk membuktikan tuduhannya, apa hukuman yang akan diancamkan kepada si penuduh?
A. Penjara selama 9 bulan.
B. Dicambuk sebanyak 80 kali (had qadf).
C. Denda sejumlah besar uang.
D. Diasingkan dari wilayah tempat tinggalnya.
E. Pelaku akan dipaksa meminta maaf secara publik.
Kunci Jawaban: B

37. Hukuman had qadf (cambuk 80 kali) bagi penuduh zina yang tidak terbukti tidak berlaku dalam satu kondisi khusus. Kondisi apakah itu?
A. Apabila si penuduh adalah tetangga dekat dari tertuduh.
B. Apabila si penuduh adalah suami dari pihak tertuduh yang telah bersumpah li’an.
C. Apabila si penuduh adalah anak di bawah umur.
D. Apabila si penuduh memiliki bukti lain selain saksi.
E. Apabila si penuduh segera menarik kembali tuduhannya.
Kunci Jawaban: B

38. Mengapa Sayyid Qutb menekankan bahwa zina menempatkan asal muasal kehidupan (sel sperma dan sel telur) bukan pada tempat yang sah?
A. Karena hal ini mengganggu siklus alami reproduksi.
B. Karena hal tersebut melanggar ketentuan syariat yang mengatur perkawinan sebagai satu-satunya wadah yang sah untuk hubungan seksual dan reproduksi.
C. Karena sel sperma dan sel telur tidak akan berfungsi optimal di luar rahim yang sah.
D. Karena penempatan yang tidak sah akan menyebabkan mutasi genetik pada janin.
E. Karena hal ini bertentangan dengan prinsip-prinsip sains modern.
Kunci Jawaban: B

39. Salah satu keburukan zina menurut Sayyid Qutb adalah berpotensi terjadinya penelantaran jika bayi hasil perzinaan tersebut dibiarkan lahir dan hidup. Mengapa penelantaran ini dianggap sebagai keburukan yang signifikan?
A. Karena bayi tersebut akan menjadi beban bagi negara.
B. Karena penelantaran dapat menyebabkan masalah psikologis dan sosial yang serius bagi anak dan masyarakat.
C. Karena penelantaran akan meningkatkan angka kelahiran di luar nikah.
D. Karena bayi hasil zina tidak akan diakui oleh pihak keluarga manapun.
E. Karena hal ini akan menyebabkan kebingungan dalam urusan administrasi kependudukan.
Kunci Jawaban: B

40. Hadis Rasulullah Saw. “Tidaklah seorang laki-laki berkhalwat dengan seorang wanita, melainkan yang ketiga dari mereka adalah setan” (H.R. At-Tirmidzi) memiliki relevansi langsung dengan larangan mendekati zina. Apa pelajaran utama yang bisa diambil dari hadis ini bagi pemuda dan pelajar dalam menjaga diri dari perbuatan zina?
A. Bahwa setan selalu hadir di mana pun manusia berada.
B. Pentingnya menghindari situasi berduaan (khalwat) antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahram karena dapat menjadi celah bagi setan untuk menggoda ke arah zina.
C. Bahwa setan akan selalu menggoda manusia, tidak peduli apa yang mereka lakukan.
D. Hadis ini hanya berlaku untuk orang yang sudah dewasa, bukan remaja.
E. Setiap interaksi antara laki-laki dan perempuan pasti akan mengundang setan.
Kunci Jawaban: B

41. Q.S. an-Nur/24:2 memerintahkan hukuman dera 100 kali bagi pezina perempuan dan laki-laki. Salah satu isi kandungannya adalah harapan agar pihak berwenang bertindak tegas dan dilarang berbelas kasihan saat pelaksanaan hukuman. Apa tujuan utama dari penekanan ini?
A. Untuk menunjukkan kekejaman hukum Islam.
B. Agar pelaksanaan hukuman menjadi terapi kejut dan peringatan keras bagi orang lain agar tidak meniru perbuatan zina.
C. Agar hakim tidak merasa bersalah saat menjatuhkan vonis.
D. Untuk menghindari protes dari masyarakat.
E. Karena belas kasihan dianggap menghapus dosa zina.
Kunci Jawaban: B

42. Dalam Q.S. an-Nur/24:2, penyebutan “perempuan pezina (az-zaniyah)” didahulukan daripada “laki-laki pezina (az-zani)”. Mengapa urutan penyebutan ini dianggap penting dan mendalam maknanya?
A. Karena perempuan dianggap lebih bertanggung jawab atas perbuatan zina.
B. Karena hukuman bagi perempuan lebih berat daripada laki-laki.
C. Karena akibat dan dampak negatif perzinahan, seperti kehamilan, lebih jelas dan lebih banyak ditanggung oleh perempuan.
D. Untuk menegaskan bahwa perempuan harus selalu menjadi prioritas dalam hukum Islam.
E. Ini hanya kebetulan dalam struktur kalimat bahasa Arab.
Kunci Jawaban: C

43. Salah satu pembiasaan sikap untuk menghindari pergaulan bebas dan zina adalah menjaga pergaulan yang sehat dan beretika. Di era kemajuan teknologi saat ini, mengapa pemahaman dan penerapan etika berkomunikasi serta bergaul menjadi sangat rentan terabaikan?
A. Karena teknologi membuat interaksi sosial menjadi terlalu formal.
B. Karena kemudahan akses media sosial dan aplikasi tanpa batas norma agama dapat mendorong pada pola pergaulan bebas.
C. Karena banyak orang lebih suka berkomunikasi secara langsung daripada melalui media sosial.
D. Karena teknologi menghilangkan kebutuhan akan etika dalam berinteraksi.
E. Karena etika hanya relevan untuk komunikasi tatap muka.
Kunci Jawaban: B

44. Dalam rangka menghindari pergaulan bebas dan zina, menutup dan menjaga aurat merupakan sikap yang ditekankan. Bagi perempuan, seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan adalah aurat. Pakaian seperti apa yang disunahkan bagi wanita untuk menjaga auratnya dari pandangan lawan jenis?
A. Pakaian modis yang menarik perhatian.
B. Pakaian berwarna cerah dan ketat untuk membentuk tubuh.
C. Pakaian yang terbuat dari bahan tidak transparan, longgar, dan tidak memperlihatkan lekuk tubuh.
D. Pakaian yang hanya menutupi bagian kepala dan dada.
E. Pakaian adat tradisional tanpa memperhatikan bahannya.
Kunci Jawaban: C

45. Hadis Rasulullah Saw. tentang perumpamaan bergaul dengan orang saleh dan orang jahat menganjurkan untuk selektif dalam memilih teman bergaul. Mengapa selektivitas ini dianggap penting untuk menghindari pergaulan bebas dan zina?
A. Karena teman yang buruk dapat mencuri harta kita.
B. Karena pertemanan yang tidak selektif dapat mempengaruhi seseorang untuk terjerumus pada perilaku buruk dan menjauhkan dari kebaikan.
C. Karena teman yang baik akan selalu memberikan uang.
D. Karena dengan memilih teman, kita bisa membangun jaringan bisnis yang luas.
E. Karena pertemanan hanya akan menghabiskan waktu luang.
Kunci Jawaban: B

46. Selain menjaga pergaulan dan menutup aurat, sikap menghindari dan meninggalkan tempat-tempat maksiat juga penting. Bagaimana cara yang paling efektif untuk menerapkan sikap ini dalam kehidupan sehari-hari?
A. Hanya pergi ke tempat ibadah dan tidak ke tempat lain.
B. Memiliki keberanian dan ketegasan untuk menahan diri dari keinginan atau undangan ke tempat maksiat, serta meninggalkannya jika ada indikasi pemicu pergaulan bebas.
C. Meminta orang lain untuk selalu mendampingi agar tidak tergoda.
D. Menggunakan aplikasi penunjuk arah untuk menghindari jalan menuju tempat maksiat.
E. Menganggap semua tempat selain rumah adalah tempat maksiat.
Kunci Jawaban: B

47. Memanfaatkan waktu luang dengan melakukan kegiatan positif adalah salah satu cara membiasakan diri menghindari pergaulan bebas. Jika waktu disalurkan untuk kegiatan positif seperti aktif di majelis taklim atau berolahraga, apa manfaatnya dalam konteks pencegahan zina?
A. Akan mendapatkan banyak teman baru yang sama-sama sibuk.
B. Tidak akan tersisa waktu untuk melakukan hal-hal yang mendatangkan mudarat dan maksiat.
C. Akan meningkatkan keterampilan profesional secara drastis.
D. Akan membuat seseorang cepat kaya dan sukses.
E. Akan mengurangi kebutuhan untuk tidur.
Kunci Jawaban: B

48. Untuk menghindari pergaulan bebas dan zina, mendekatkan diri dan memperbanyak zikir kepada Allah Swt. sangat dianjurkan. Apa saja bentuk konkret dari upaya mendekatkan diri kepada Allah?
A. Hanya membaca Al-Qur’an dan tidak melakukan hal lain.
B. Memperbaiki kuantitas dan kualitas ibadah, menjalankan salat wajib dan sunah, membaca Al-Qur’an, bersedekah, dan mengingat dosa.
C. Menghafal seluruh nama-nama Allah tanpa memahami maknanya.
D. Membangun masjid atau tempat ibadah.
E. Hanya berdoa saat mengalami kesulitan hidup.
Kunci Jawaban: B

49. Hadis Rasulullah Saw. menganjurkan berpuasa sebagai perisai nafsu bagi mereka yang belum mampu menikah. Mengapa puasa disebut sebagai “obat pengekang nafsu” dalam konteks ini?
A. Puasa membuat seseorang merasa lemas dan tidak memiliki energi untuk berbuat maksiat.
B. Puasa melatih seseorang untuk mengendalikan nafsu dan membentengi diri dari keinginan berbuat maksiat.
C. Puasa secara langsung menghilangkan hasrat seksual seseorang.
D. Puasa adalah ritual keagamaan yang tidak memiliki dampak praktis pada perilaku.
E. Puasa hanya efektif bagi mereka yang memiliki iman yang sangat kuat.
Kunci Jawaban: B

50. Mengapa dalam aturan dan norma agama, perempuan, terutama seorang gadis, tidak dibenarkan pergi ke tempat-tempat sepi kecuali dengan mahramnya, sedangkan laki-laki dapat pergi sendirian?
A. Karena perempuan lebih membutuhkan pendampingan secara fisik.
B. Karena apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, pihak perempuanlah yang paling dirugikan.
C. Karena laki-laki dianggap lebih mampu membela diri di tempat sepi.
D. Karena adanya pembatasan gerak bagi perempuan dalam Islam.
E. Karena mahram memiliki tugas untuk memastikan keamanan perempuan.
Kunci Jawaban: B

51. Pelaksanaan hukuman dera dalam Q.S. an-Nur/24:2 hendaknya disaksikan oleh sebagian orang-orang yang beriman/masyarakat di wilayah di mana kedua pelaku tinggal. Apa tujuan utama dari pensyariatan disaksikannya hukuman ini oleh publik?
A. Agar masyarakat bisa mengambil video dan menyebarkannya.
B. Untuk memberikan efek jera dan pelajaran bagi masyarakat luas, serta menegaskan transparansi hukum.
C. Agar masyarakat tahu siapa saja yang melakukan kesalahan.
D. Agar hukuman dapat dijalankan dengan bantuan dari masyarakat.
E. Untuk mengumpulkan lebih banyak saksi di masa depan.
Kunci Jawaban: B

52. Konsep aurat adalah bagian tubuh yang harus terlindungi dan tertutup dari pandangan orang lain. Jika laki-laki dianjurkan menutup aurat dengan pakaian yang sopan agar terhindar dari hayalan dan imajinasi yang dilarang agama, apa implikasinya terhadap cara berpakaian mereka?
A. Laki-laki hanya perlu memakai celana panjang.
B. Laki-laki harus mengenakan pakaian yang longgar dan tidak memperlihatkan bentuk tubuh, terutama di antara pusar dan lutut.
C. Laki-laki tidak boleh mengenakan pakaian yang berwarna cerah.
D. Laki-laki diizinkan berpakaian seksi karena mereka tidak menimbulkan godaan.
E. Pakaian laki-laki tidak berpengaruh pada perilaku zina.
Kunci Jawaban: B

53. Perumpamaan dalam hadis mengenai bergaul dengan penjual minyak kesturi dan peniup api bertujuan untuk memberikan nasihat. Apa kebaikan terbesar yang bisa diperoleh seseorang yang berteman dengan orang saleh, melebihi aroma harum minyak wangi?
A. Mendapatkan hadiah-hadiah mahal.
B. Diajarkan hal-hal yang bermanfaat untuk dunia dan akhirat.
C. Mendapatkan popularitas di kalangan masyarakat.
D. Terhindar dari semua jenis masalah di dunia.
E. Selalu mendapatkan makanan gratis.
Kunci Jawaban: B

54. Sayyid Qutb juga menyebutkan bahwa zina berpotensi untuk terjadinya tindak kejahatan berikutnya yaitu menggugurkan atau membunuh janin apabila terjadi kehamilan. Mengapa potensi kejahatan ini dianggap sebagai keburukan yang sangat serius?
A. Karena menggugurkan janin adalah pelanggaran terhadap hukum negara yang berlaku.
B. Karena tindakan ini menghilangkan nyawa yang tidak berdosa dan merupakan dosa besar dalam Islam.
C. Karena hal ini akan menyebabkan masalah kesehatan bagi ibu.
D. Karena menggugurkan janin akan menyebabkan penyesalan di kemudian hari.
E. Karena tindakan ini akan mengurangi jumlah penduduk.
Kunci Jawaban: B

55. Keluarga dari pelaku perzinaan menjadi rapuh, padahal keluarga adalah wadah terbaik untuk mendidik dan menyiapkan generasi muda. Bagaimana kerapuhan keluarga akibat zina ini berdampak pada generasi selanjutnya?
A. Generasi muda akan kehilangan motivasi untuk belajar.
B. Generasi muda tidak akan memiliki tempat yang stabil dan ideal untuk dididik dan disiapkan memikul tanggung jawab di masa depan.
C. Generasi muda akan kesulitan dalam mencari pasangan hidup.
D. Generasi muda akan mengalami krisis identitas.
E. Generasi muda akan lebih mudah terjerumus dalam masalah ekonomi.
Kunci Jawaban: B

56. Dalam Q.S. an-Nur/24:2, frasa “jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian” menggarisbawahi pentingnya keimanan dalam pelaksanaan hukuman zina. Apa makna implisit dari frasa ini terkait dengan kepatuhan terhadap hukum Allah?
A. Bahwa hanya orang beriman yang boleh menghukum.
B. Bahwa pelaksanaan hukuman ini adalah bukti keimanan dan ketaatan kepada Allah.
C. Bahwa orang yang tidak beriman tidak akan dihukum zina.
D. Bahwa iman akan menghapus semua dosa, termasuk zina.
E. Bahwa hukuman ini hanya berlaku bagi orang yang baru masuk Islam.
Kunci Jawaban: B

57. Pentingnya bagi generasi muda dan pelajar untuk menjaga diri dari pergaulan bebas dan zina, karena masa depan mereka akan dipertaruhkan. Apa makna “dipertaruhkan” dalam konteks ini?
A. Masa depan mereka akan ditentukan oleh undian.
B. Mereka akan kehilangan kesempatan untuk mencapai cita-cita dan memiliki kehidupan yang lebih baik akibat dampak negatif dari pergaulan bebas dan zina.
C. Mereka akan dipaksa untuk memilih antara pendidikan dan pergaulan.
D. Mereka akan kehilangan seluruh harta benda yang dimiliki.
E. Mereka akan menjadi terkenal di media sosial.
Kunci Jawaban: B

58. Mengapa “memperbanyak membaca Al-Qur’an” disebutkan sebagai salah satu cara mendekatkan diri kepada Allah Swt. untuk menghindari pergaulan bebas dan zina?
A. Karena membaca Al-Qur’an secara otomatis akan menghilangkan semua godaan.
B. Karena Al-Qur’an berisi petunjuk hidup, peringatan tentang dosa, dan janji pahala yang dapat memperkuat keimanan dan mengendalikan hawa nafsu.
C. Karena membaca Al-Qur’an dapat meningkatkan kecerdasan.
D. Karena Al-Qur’an adalah buku yang paling sering dibaca di dunia.
E. Karena membaca Al-Qur’an akan membuat seseorang dihormati orang lain.
Kunci Jawaban: B

59. Hadis tentang perumpamaan bergaul dengan orang yang meniup api menjelaskan dampak negatif dari berteman dengan orang jahat. Apa konsekuensi terburuk yang diilustrasikan dari pertemanan seperti itu?
A. Hanya mendapatkan aroma yang tidak menyenangkan.
B. Kain kita akan terbakar atau kita akan mendapatkan bau busuk, melambangkan dampak buruk dan bahaya yang ditimbulkan.
C. Kita akan kehilangan uang karena terpaksa membeli barang-barang yang tidak berguna.
D. Kita akan menjadi pribadi yang pendiam dan tidak banyak bicara.
E. Kita akan kehilangan kesempatan untuk bekerja.
Kunci Jawaban: B

60. Menyadari begitu banyaknya dampak negatif dari perbuatan zina, disarankan agar hal tersebut menjadi “ibrah dan bahan untuk refleksi bagi masyarakat terutama pemuda dan pelajar.” Apa yang dimaksud dengan “ibrah dan bahan untuk refleksi” dalam konteks ini?
A. Sebuah dongeng atau cerita fiksi yang tidak perlu diambil pelajaran.
B. Pelajaran atau cerminan yang harus diambil untuk berhati-hati dan menjaga diri dari terjerumus pada pergaulan bebas dan zina.
C. Sekadar informasi umum yang tidak relevan dengan kehidupan sehari-hari.
D. Sebuah daftar panjang aturan yang harus dihafal tanpa pemahaman.
E. Sebuah ajakan untuk menghakimi orang lain yang terjerumus.
Kunci Jawaban: B

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *